Objek wisata Danau Dendam tak sudah, Nama danau
ini memang terasa aneh, menyeramkan dan belum seakrab danau-danau besar,
seperti Danau Toba di Sumatera Utara, Danau Maninjau dan Danau Singkarak di
Sumatera Barat dan Danau Ranau di Lampung.
Namun pesona Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) di Bengkulu ini tidak kalah indah dan eksotik.
Memang, saat ini belum banyak wisatawan yang mengenal danau yang hanya berjarak sekitar 6 km dari pusat Kota Bengkulu itu.
Namun pesona Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) di Bengkulu ini tidak kalah indah dan eksotik.
Memang, saat ini belum banyak wisatawan yang mengenal danau yang hanya berjarak sekitar 6 km dari pusat Kota Bengkulu itu.
Danau ini juga memiliki berbagai flora unik,
yakni anggrek Pensil (vanda hookeriana), yang diyakini hanya tumbuh di kawasan
ini. Flora unik yang lain adalah anggrek matahari, bakung, nipah, pulai,
ambacang rawa, terentang, plawi, brosong, gelam, pakis dan sikeduduk. Panorama
di kawasan danau juga sangat indah. Sejauh mata memadang, pengunjung akan
dimanja lanskap Bukit Barisan yang membiru dan terlihat sayup-sayup di
kejauhan. Di seputar danau kini menjadi kawasan cagar alam karena menjadi
plasma nuftah bagi anggrek pensil. Juga ditemukan berbagai fauna seperti kera
ekor panjang, lutung, burung kutilang, babi hutan, ular phyton, siamang, siput
dan berbagai jenis ikan termasuk ikan langka seperti kebakung dan palau.
Ketinggian kawasan ini dari permukaan laut kurang
lebih 15 meter. Bentukan lahan dari batuan yang menyusun kawasan terdiri dari
batuan neogin (Pliosin dan Miosin). Di kawasan danau, pengunjung bisa
menyaksikan pemandangan alam berupa permukaan danau yang terlihat kemerahan
ditimpa sang surya menjelang beranjak keperaduannya. Atraksi matahari terbit
disertai udara pagi yang bersih serta semburat warna merah di permukaan danau
menjelang malam sangat ideal bila diabadikan dari lensa kamera. Keasrian danau
serta lingkungan cagar alam yang luas merupakan potensi bagi wisatawan minat
khusus untuk melakukan pendidikan dan penelitian. Di lokasi ini, pengunjung
juga bisa berperahu dan menggunakan rakit ke seluruh penjuru danau, dan
memancing. Beberapa warga di seputar danau menyediakan pondok-pondok yang
menawarkan berbagai jenis makanan seperti jagung bakar dan kelapa muda.
Beberapa makanan khas Bengkulu seperti perut punai, lempuk dan kue tat juga
bisa dibeli di sekitar lokasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar